Sambas Butuh Lebih Banyak Tenaga Guru

Editor: Admin author photo

Ket: Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Ivandri 

Kabarsambas.com - Anggota DPRD Kabupaten Sambas, Ivandri mengingatkan Kabupaten Sambas sangat membutuhkan kuota penerimaan tenaga pengajar atau guru di semua jenjang Pendidikan.


Hal ini kata Legislator Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut, mesti dilakukan mengingat banyaknya tenaga guru di Kabupaten Sambas yang sudah memasuki usia purna tugas.


“Setidaknya dalam rentang tahun 2023 hingga 2026 mendatang, sebanyak 1.038 guru akan memasuki usia pension, apabila tidak segera di tanggulangi dengan melakukan penerimaan ASN khusus guru, secara masif, kita bisa saja akan mengalami krisis guru,” ungkapnya, Rabu (29/5/2024)


Ivandri juga merincikan jumlah tenaga guru yang akan segera pensiun pada tahun 2024 sebanyak 265 orang.


“Adapun jumlah guru pensiun pada tahun 2023 sebanyak 309 orang. Terdiri dari guru TK, 1 orang, guru SD 262, dan guru SMP 46 orang. Kemudian pada tahun 2024 ini, ada 265 guru yang pensiun, terdiri dari guru TK 3 orang, guru SD 210, dan guru SMP 52 orang, sedangkan pada tahun 2025, guru yang akan pensiun berjumlah 246, jumlah tersebut terdiri dari guru TK 6 orang, SD 185 dan guru SMP yang pensiun berjumlah 55 orang," kata Ivandri.


"Kemudian pada tahun 2026, akan ada 218 guru yang pensiun, terdiri dari guru TK 6 orang, SD 164 orang, dan SMP 48," sambung Ivandri.


Karena itu Ivandri menyarankan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas segera mencari solusi persoalan tersebut, dia menyarankan agar Pemda Sambas membuka secara masif formasi penerimaan ASN khusus guru.


"Untuk menutupi guru yang akan dan telah pensiun kita butuh banyak penerimaan guru, untuk itu kita dorong Pemkab rekrut guru ASN lebih banyak," pungkasnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini