Ket: Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sambas melakukan konsultasi ke Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) provinsi Kalimantan Barat. |
Kehadiran Wakil Ketua DPRD Sambas, Ferdinan Syolihin. SE ME bersama Ketua dan Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Sambas di dampingi Dinas PUPR Kabupaten Sambas di terima oleh Kasubbag umum dan TU BPJN Kalbar, Hadi Wiyono ST MT, dan Pelaksanaan teknis JSSB beserta jajarannya. Kamis, (30/5/2024).
Ferdinan mengatakan bahwa Konsultasi dilakukan dalam rangka sharing informasi, saran dan masukan terkait Perkembangan Pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar (JSSB) yang sedang dibangun di Desa Makrampai kecamatan Tebas menuju Desa Tekarang Kecamatan Tekarang Kabupaten Sambas.
"Alhamdulillah, kami Komisi III berkunjung ke BPJN Provinsi Kalbar untuk Sharing terkait progress pembangunan Jembatan sungai Sambas besar (JSSB) di Kabupaten Sambas," Kata Ferdinan.
Berdasarkan hasil konsultasi yang dilakukan, Ferdinan mengungkapkan progres pengerjaan hingga saat ini sudah mencapai 85 persen dan di perkirakan selesai pada akhir Oktober 2024.
"Progres pengerjaan saat ini sudah mencapai 85 persen. Dan insyaallah akan selesai pada bulan Oktober ini,"ungkap Ferdinan
Pembagunan JSSB merupakan salah satu Program strategi nasional yang di telah berjalan sejak tahun 2021. Keberadaan JSSB menjadi dambaan bagi masyarakat Kabupaten Sambas khususnya Masyarakat di sekitar Kawasan JSSB.
Selain sebagai alat penghubung dan mempermudah akses jalan antara Kecamatan Tebas dan Tekarang, Jawi hingga jawai selatan, JSSB juga diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat serta pariwisata di Kabupaten Sambas.
"JSSB merupakan dambaan kita bersama, kita berharap keberadaan ny dapat mempermudah akses antara Kecamatan Tebas dan Tekarang serta dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan menunjang peningkatan pariwisata di Kabupaten Sambas,” Pungkasnya. (Sai)