Perjuangkan Hak, Ratusan buruh PT. Duta Palma Grup Tuntut Pembebasan Mulyono

Editor: Admin author photo

Ket: Perjuangkan Hak, Ratusan buruh PT. Duta Palma Grup Tuntut Pembebasan Mulyono

Kabarsambas.com  - Ratusan buruh PT. Duta Palma Grup Sambas - Bengkayang melakukan unjuk rasa dan mediasi setelah penjemputan paksa Mantan Ketua SP-Pelikha Sambas, Mulyanto oleh Ditreskrimum Polda Kalbar.


Unjuk rasa dan mediasi yang dilakukan oleh demonstran terjadi mulai dari sore hingga malam hari Selasa (14/11/2023) dan berlanjut pada Rabu (15/11/2023) di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sambas. 



Dalam kesempatan mediasi tersebut, Kapolres Sambas, AKBP Sugiyatmo, S.I.K., berpesan untuk mempertahankan situasi kondusif yang sudah berjalan dan para massa aksi sepakat untuk tetap menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Sambas. 


"Pagi ini akan melaksanakan dialog dengan forkopimda terkait permasalahan yang dihadapi pada saat ini. Upaya yang dilakukan oleh pihak Polda Kalbar sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku. Dengan adanya penangkapan saudara Mulyanto merupakan salah satu upaya penyelesaian masalah yang pernah terjadi di wilayah Bengkayang," katanya. 


Semua harus sepakat ada prosedur yang harus dilakukan demi pembebasan saudara Mulyanto dan forkopimda telah memfasilitasi para peserta aksi agar tuntutan dapat terpenuhi. 


"Permasalahan-permasalahan perkebunan sudah gamblang dan upaya yang sudah dilakukan sudah berjalan walaupun belum sesuai dengan harapan. Berkaitan dengan tuntutan para peserta aksi perlu menempuh langkah-langkah sesuai dengan prosedur yang berlaku," Tutur Kapolres Sambas. 


Sementara Kadis Kominfo Kabupaten Sambas, Drs.H.Urai Heriansyah, M.Si., mengatakan bahwa sebelum bertemu dengan massa aksi dari forkopimda sudah melaksanakan diskusi terkait dengan permasalahan yang dihadapi saat ini. 


"Progres penyelesaian permasalahan perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Sambas sudah menunjukkan progres yang baik. Langkah-langkah terkait permasalahan perusahaan yang harus ditempuh harus melibatkan Pemda Bengkayang," Kata Heriansyah. 


Pemkab Sambas berkomitmen akan memfasilitasi perwakilan buruh untuk menuntut langsung kepada Polda Kalbar. 


"Terkait dengan tuntutan dari peserta aksi tentang pembebasan saudara Mulyanto, pemerintah daerah akan memfasilitasi perwakilan yang akan menuntut langsung ke Polda kalbar," Imbuhnya. 


Ketua Serikat Buruh Kerakyatan Sambas, Gebingsah, mengungkapkan bahwa maksud dan tujuan hadirnya massa aksi di Disnakertrans untuk menuntut hak mereka dan memperjuangkan pembebasan Mulyanto. 


"Kami para massa aksi datang ke Disnakertrans untuk menuntut hak buruh dan memperjuangkan pembebasan saudara Mulyanto. Dampak yang dirasakan langsung oleh para pekerja membuat kami bergerak untuk memperjuangkan hak para buruh,” ujarnya.


"Upaya secara prosedur sudah dilakukan namun tidak ada tindak lanjut. Harapan kami para peserta aksi, agar pemerintah daerah memberikan solusi terbaik untuk permasalahan ini," Harap Gebingsah. 


Perwakilan dari pekerja/buruh PT. Duta Palma Grup Sambas - Bengkayang, Pitalis, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Sambas yang telah memfasilitasi massa aksi untuk menyampaikan tuntutan mereka secara langsung. 


"Terima kasih kepada pemerintah daerah dan instansi terkait karena memfasilitasi para peserta aksi. Harapan para pekerja untuk membuat pernyataan tertulis untuk disampaikan langsung kepada pihak perusahaan tentang tuntutan kesejahteraan dan hak-hak para pekerja," Pungkasnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini