Pemkab Sambas Lakukan Penghijauan di Kota Pemangkat

Editor: Admin author photo

Ket: Bupati Sambas H Satono ditemani Ketua PKK kabupaten Sambas saat melakukan penghijauan di area normalisasi sungai pemangkat. Selasa (15/11/2022)

Kabarsambas.com - Pemerintah Kabupaten Sambas melakukan Penghijauan di Area Normalisasi Sungai Kota Pemangkat, Bupati Sambas H. Satono menginginkan pemerintah Kecamatan Pemangkat hingga Desa perhatikan pertumbuhan tanaman baru.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sambas, Ferry Madagaskar, Anggota DPRD Sambas, Muzahar Fahri, pihak OPD, unsur Forkompimcam Pemangkat, serta tamu undangan lainnya. Selasa (15/11/2022).


Bupati Satono meminta kepada seluruh masyarakat Kecamatan Pemangkat bersinergi dengan pemerintah baik itu dari tingkat kecamatan hingga desa untuk menjaga kota Pemangkat. Sehingga Pemangkat dapat kembali hijau dan asri hingga pada masa yang akan mendatang.


Bupati Sambas juga menginginkan masyarakat bersama pemerintah Kecamatan Pemangkat bersatu padu dan bersinergi untuk menjaga lingkungan serta menghijaukan kembali kota Pemangkat agar lebih asri demi keindahan kotanya.


"Saya minta setelah ini ibu camat, dibantu bapak kades untuk terus mensosialisasikan, ibu camat ke kades, kades ke Kadus, Kadus ke RT RW dan keluarga, untuk bagaimana terus menjaga kondisi agar kondusif, bersih asri, terjaga dan asri sampai nanti, sehingga Pemangkat menjadi catatan sejarah bagi anak cucu kita," ucapnya.


Bupati Satono menegaskan bahwa hidup matinya mahluk hidup termasuklah tanaman berada di tangan Tuhan, namun menurutnya semua itu disebabkan oleh manusia tidak mampu merawatnya. Oleh karena itu, dari kurang lebih 400 batang tanaman, jika ada yang mati maka dia meminta agar pemerintah kecamatan maupun desa segera menggantinya.


Dia mengatakan bahwa hidup matinya makhluk adalah kuasa tuhan, namun semua juga tergantung manusianya sendiri, maka dari itu kurang lebih 400 tanaman yang baru itu jika ada layu atau mati merupakan tanggung jawab Kecamatan dan Desa dan harus ditanam ulang.


"Hari ini bulan November tanggal 15 tahun 2022, saya ingin melihat sampai berapa lama pohon yang kita tanam, hidup atau tidak tanaman itu. Nanti buk camat dan pak kades kalau tanaman mati saya minta diganti," katanya.


Diakhir kegiatan Bupati Satono menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp.200juta dari keluarga Lien Sun yang berada di Jakarta untuk membantu pembelian tiang cerocok untuk area normalisasi sungai. Kemudian Bupati Satono secara simbolis melakukan penanaman pohon yang terletak di pinggir area normalisasi sungai. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini