Ket: Sebanyak 177 Rumah Warga Kecamatan Galing Terendam Banjir |
Kabarsambas.com - Sebanyak 177 rumah warga di Kecamatan Galing Desa Tempapan Hulu terendam banjir sejak seminggu lalu. Banjir tersebut diakibatkan hujan yang tak kunjung henti ditambah pasang surut air sehingga debit air tidak mengalami penurunan.
Kepala Desa Tempapan Hulu Asmanto mengatakan sebanyak 177 rumah telah terendam banjir dan jumlah warga keseluruhan mencapai 3508 jiwa .
"Saat ini jumlah bangunan rumah yang terendam banjir sekitar 177 rumah dan diperkirakan jumlah masyarakat yang terdampak banjir 3508 jiwa dengan jumlah 957 KK yang ada di dusun Semanas dan Dusun Dadau," katanya. Senin (14/11/2022).
Asmanto menyampaikan, akibat banjir yang melanda wilayahnya, dirinya bersama masyarakat sempat memberhentikan pembelajaran untuk siswa yang bersekolah.
"Sempat kami bersama masyarakat memberhentikan pembelajaran bagi anak sekolah yang ada di Desa Tempapan Hulu, sebab ketinggian air sudah mencapai lutut orang dewasa dan sekitaran sekolah juga terendam banjir, namun tetap dilanjutkan proses pembelajaran dalam keadaan yang tidak mengenakkan bagi siswa," ucapnya.
"Sejak 7 November kemarin debit air tidak mengalami penurunan masih dalam keadaan yang sama sampai saat ini, apalagi hujan tak kunjung henti maka ketinggian air masih tetap sama sampai saat ini," sambungnya.
Kepala Desa Tempapan Hulu berharap, pemerintah Daerah Kabupaten Sambas sedikit memperhatikan dearah yang terendam banjir.
"Kami berharap sedikit perhatian dari pemerintah daerah, karena dengan banjir yang melanda desa Tempapan Hulu telah melumpuhkan aktivitas masyarakat Indonesia berpergian," harapnya.
"Lebih dari seminggu juga banjir melanda masyarakat di Tempapan Hulu, sehingga kebutuhan dan pasokan untuk sehari juga telah menipis," Pungkasnya. (Sai)