Ket: Bupati Sambas H Satono Saat melepas keberangkatan sebanyak 126 Pekerja Migran Indonesia kabupaten Sambas. Senin (12/9/2022) |
Kabarsambas.com - Bupati Sambas H Satono melepas keberangkatan 126 Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Negeri Jiran Sarawak Malaysia.
Pelepasan 126 PMI dilaksanakan di Aula Utama Kantor Bupati Sambas dihadiri Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia Kuching dan Kepala Dinas Ketenagakerjaan Transmigrasi Kabupaten Sambas. Senin (12/9/2022)
Bupati Sambas H Satono mengatakan,Sebanyak 126 PMI asal Kabupaten Sambas tersebut merupakan yang pertama diberangkatkan setelah dua tahun lebih pandemi covid-19 melanda.
"Dua tahun setengah pandemi covid-19 melanda Indonesia, yang membuat kita tak bisa bekerja ke Malaysia atau negara lainya. Bahkan bukan hanya untuk bekerja pergi ibadah haji saja mesti ditunda," ucap Bupati Sambas H Satono.
Bupati mengungkapkan kondisi tersebut harus dijadikan upaya untuk melatih ketabahan, dengan kesabaran yang telah dijalani akhirnya PMI mulai besok sudah boleh bekerja ke negeri Jiran Malaysia.
"Hari ini dan atau besok akan saudara-saudara PMI ini diberangkatkan bekerja ke Negeri Jiran Malaysia. Pesan saya bahwa kita akan bekerja ke negeri orang, maka jaga diri dengan baik," ucapnya.
Dia berpesan agar setiap PMI menjaga nama baik keluarga dan daerahnya hingga nama baik Negara. Selain dari pada itu, Satono mewanti-wanti agar PMI bekerja dengan penuh keberkahan.
"Nama sendiri harus dijaga dengan baik. Kedua nama orang tua. Jaga nama daerah Kabupaten Sambas serta negara Indonesia. Maka dari itu perbanyak berdoa selagi bekerja. Sehingga rezeki yang didapat berkah, sebab keseimbangan antara dunia dan akhirat membuat hasil yang didapat akan bertambah keberkahan," katanya.
Sementara itu Kepala Disnakertrans Kabupaten Sambas, Zainal Abidin mengungkapkan 126 PMI asal Kabupaten Sambas akan diberangkatkan melalui Pintu PLBN Aruk Sajingan Besar.
"126 orang PMI akan diberangkatkan hari ini, besok hingga lusa, hari ini kita berkumpul dalam rangka pelepasan PMI ke Serawak Malaysia," ujarnya.
Keberangkatan 126 PMI tersebut dilaksanakan setelah dua tahun lebih pandemi covid-19 melanda. Ini merupakan keberangkatan perdana setelah kebijakan PMI sudah dapat bekerja di Malaysia menyusul pandemi melandai.
"Dua tahun kita menunggu dan kemungkinan besok lusa akan berangkat ada sebanyak 126 PMI yang terdiri dari laki-laki 92 orang dan perempuan 34 orang," ucapnya.
Pihaknya akan mulai memberangkatkan melalui PLBN Aruk Sajingan Besar. Sementara itu, dia menyebut, dengan keberangkatan PMI ini Pemerintah telah mendapat penerimaan negara sebesar Rp251 Juta.
"Alhamdulillah, pemerintah mendapatkan 251Juta Rupiah karena mereka PMI yang akan masuk ke Malaysia. Terima kasih dukungan Bupati Sambas dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia Kuching," Pungkasnya. (Sai)