Ket: Pameran Bonsai Momentum Pemulihan Perekonomian Kabupaten Sambas. Minggu (31/7/2022) |
Kabarsambas.com – Bupati Satono menutup kegiatan Pameran dan Kontes Bonsai. Kontes bonsai kali ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan di Kabupaten Sambas.
Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., DPRD Kabupaten Sambas, DPRD Kabupaten Sambas, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Ketua TP PKK Kabupaten Sambas, Minggu (31/07/2022).
Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H., menyambut baik agenda Pameran dan Kontes Bonsai yang diadakan di Halaman Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sambas. Meski baru pertama kalinya dilaksanakan di Sambas, Bupati yakin melalui kegiatan tersebut bisa memperkenalkan Kabupaten Sambas yang terletak di perbatasan melalui kontes bonsai.
"Sebagai Kepala Daerah dan jajaran tentu kami menyambut baik agenda seperti ini, terlebih baru pertama kali diadakan di Kabupaten Sambas," katanya.
Ia menghaturkan rasa terima kasih kepada seluruh panitia dan peserta lokal dan luar daerah yang ikut serta pada kegiatan tersebut.
"Saya ucapkan terima kasih banyak kepada panitia pelaksana dan seluruh peserta kontes dari dalam dan luar daerah yang ikut serta berpartisipasi. Ini momentum yang sangat strategis dalam rangka mengenalkan Kabupaten Sambas melalui kontes bonsai," ujarnya.
Bupati Sambas berharap pameran dan kontes bonsai dapat diselenggarakan setiap tahunnya karena dengan terselenggaranya kegiatan tersebut dapat membantu Pemerintah Daerah memulihkan perekonomian Kabupaten Sambas yang sempat mengalami kontraksi karena Pandemi Covid-19.
"Semoga agenda seperti ini harus dilaksanakan pada tahun-tahun yang akan datang yang dirutinkan dan kita cocokkan timingnya berdekatan dengan HUT Kemerdekaan RI. Disamping menghargai sahabat bonsai, ini juga sebagai momentum memulihkan kembali roda perekonomian di daerah perbatasan Kabupaten Sambas," pungkasnya.
Sementara Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sambas sekaligus Ketua Panitia Pelaksana, Anwari menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan selama tiga hari mulai dari pendaftaran, penilaian dan pengumuman hasil kontes. Meski pertama kalinya diselenggarakan di Kabupaten Sambas Anwari kata, banyak yang mendukung kegiatan tersebut.
"Pameran dan Kontes Bonsai yang dilaksanakan di Kabupaten Sambas ini memang yang perdana, namun tidak terlepas dari dukungan Perhimpunan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) yang ada di Kalimantan Barat terkhusus PPBI Cabang Sambas. Membuat bonsai ini tidak mudah dan perlu kesabaran yang tinggi," ucapnya.
Anwari mengungkapkan melalui ajang pameran dan kontes bonsai sangat berdampak bagi perekonomian di Kabupaten Sambas.
"Melalui pameran dan kontes bonsai ini dampak perekonomian bagi Kabupaten Sambas sangat luas, karena kegiatan ini sebagai ajang mengembangkan seni dan kreativitas masyarakat sehingga ekonomi kreatif dapat terdongkrak. Misalnya masyarakat dapat menanam bahan bonsai di masing-masing perumahan karena ini nilainya ekonomis dan harga jualnya sangat fantastis," ungkapnya.
Semoga ajang pameran dan kontes bonsai busa dijadikan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun dengan kemungkinan kabupaten kota di Kalbar yang lainnya menjadi tuan rumah.
"Mudah-mudahan pameran dan kontes Bonsai ini dapat kita laksanakan setiap tahun dan tidak menutup kemungkinan bisa dilaksanakan di kabupaten kota yang ada di Kalimantan Barat," ujarnya.
Ia mengucapkan banyak rasa terima kasih kepada para sponsor yang turut mensukseskan acara tersebut.
"Kami ucapkan terima kasih kepada para sponsor-sponsor kegiatan bonsai ini semoga selalu diberikan keberkahan rejeki yang berlimpah," Pungkasnya. (Sai)