Pemda Sambas Gelar Pasar Murah Di Tebas

Editor: Admin author photo

Ket: Bupati Sambas H Satono bersama PLT  Kadis Kumimdag Sambas, Camat Tebas saat mengikuti pasar murah di Kecamatan Tebas. Selasa (19/4/2022)

Kabarsambas.com-Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sambas, melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) kembali menggelar bazaar pangan murah hari kedua di Kecamatan Tebas dengan alokasi 4 ton telur.



Kegiatan yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Tebas. Selasa (19/4/2022).Tidak hanya menyediakan telur, ada juga daging dan beras. Serta bahan pokok lainnya seperti minyak goreng, tepung dan bumbu dapur. Diskumindag melibatkan Bulog, TP PKK dan pengusaha ritel dalam bazaar tersebut. 



Bupati Sambas, H. Satono mengatakan bazaar pangan murah tersebut merupakan upaya Pemda Sambas untuk mengontrol harga pasar menjelang hari raya Idul Fitri 1443 H 2022 M. Di mana salah satu kebutuhan pokok yang paling dicari adalah komoditi telur.


"Inilah upaya nyata kita untuk mengontrol harga pasar menjelang lebaran, kita melalui Diskumindag menyediakan 4 ton atau 2000 rak telur kepada 1000 orang yang terdaftar di PKH. Telur ini kita jual dengan harga murah, mudah-mudahan membantu meringankan beban mereka," jelasnya.


Bupati Satono mengatakan, program pangan murah tersebut digelar di lima kecamatan, yakni Kecamatan Sambas, Tebas, Selakau, Pemangkat, dan Teluk Keramat.


"Hari ini alokasi 4 ton telur untuk Kecamatan Tebas. Harganya jauh lebih murah, yakni selisih sekitar Rp.11 ribuan dari harga telur di pasar," ungkapnya.


Sementara itu, Jubaidah (51) seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Tebas yang ikut membeli telur murah tersebut mengatakan sangat berterimakasih kepada Pemda Sambas. 


Dia berharap pangan murah tersebut terus dilakukan secara berkelanjutan dengan jumlah kuota yang lebih banyak, dan sembako yang beragam.


"Tentu kita sangat berterimakasih sekali dengan Pemda Sambas, terutama kepada Bapak Bupati Satono yang telah menggelar bazaar pangan murah ini. Saya harap ini terus dilakukan setiap tahun, dan jumlahnya kalau bisa diperbanyak dan sembakonya beragam," Tutupnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini