Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya Bentuk Perhatian Pemerintah

Editor: Admin author photo

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas Ferdinan Syolihin saat mengunjungi rumah warga yang mendapatkan bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS). Rabu (16/2/2022) di desa mensere dan Sejiram kecamatan Tebas

Kabarsambas.com- Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) harus memberikan rasa nyaman kepada masyarakat serta bentuk perhatian langsung pemerintah kepada rakyatnya.


Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas Ferdinan Syolihin saat bersilaturahmi dengan penerima bantuan Bedah Rumah di Desa Mensere dan Sejiram, Kecamatan Tebas, Rabu (16/2/2022).


Kelompok Bedah Rumah kata Ferdinan dibentuk dengan nama Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat Menteri PUPR melalui Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sambas.


"Bukan tentang jumlah, paling tidak program ini bisa memberikan rasa nyaman bagi masyarakat tidak lagi merasakan kehujanan didalam rumah dan panas terik matahari, terlebih saya memilih penerima program ini tanpa pandang bulu, jika orang tersebut layak, maka akan saya kasih," ujarnya.



Sekretaris PDI-P kabupaten Sambas ini menyebutkan program ini merupakan sambungan rasa kepedulian dari DPR-RI Komisi II dalam menanggapi kondisi masyarakat pada wilayahnya.


"Ini salah satu bentuk kepedulian dari kami, saya pribadi, serta dari DPR-RI Komisi II bapak Lasarus dan Ibu Maria Lestari, ini adalah dukungan yang diberikan agar program BSPS ini bisa berjalan dan terlaksana dengan lancar sesuai mekanisme dan aturan," Tutupnya.


Mantan Kepala Desa Mensere, Miza Zainudin mengungkapkan rasa syukurnya karena telah memberikan kesempatan untuk Desa Mensere sebagai penerima bantuan BSPS, dan penerima bantuan itu disurvey secara menyeluruh.


"Saya mewakili seluruh warga Desa Mensere mengucapkan terimakasih kepada Pak Ferdinan, Pak Lasarus, dan Ibu Maria Lestari yang sudah mengadakan program BSPS ini," Katanya


Lebih lanjut Miza mengatakan, penerima bantuan program BSPS berdasarkan database Desa Mensere, dengan indicator pendapatan dan kondisi terkini tempat tinggal.


"Kami memberikan database warga kurang mampu desa Mensere ke Pak Ferdinan, dengan target pendapatan yang sangat kurang, serta kondisi rumah yang tidak layak huni itulah yang menjadi tujuan BSPS," ujarnya.


Satu penerima bantuan BSPS, Nursila mengungkapkan rasa kebahagiaannya, karena berkat program tersebut dirinya dapat merasakan kenyamanan dalam rumahnya yang beralamat di Dusun Bumi Asih, Desa Mensere, di Kecamatan Tebas.


"Saya sangat terima syukur dan terimakasih kepada pak Ferdinan, saat ini saya sangat senang, rasanya ini sebuah mimpi karena rumah saya sudah nyaman untuk ditempati," ujarnya.


Sebelumnya kata nenek Nursila ini bahwa kondisi rumah memperihatinkan dimana banyak atap saya bocor, kayu-kayu lantai yang patah, WC yang kurang layak.



"Ya, ketika hujan kami harus mencari tempat yang tidak terkena air dan harus menyiapkan beberapa ember untuk menyambut air menetes di dalam rumah, alhamdulillah sekarang tidur kami pun sudah nyaman setelah mendapat program BSPS," Pungkasnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini