 |
| Ket: Upaya Pemadaman Karhutla di Desa Sepadu Kecamatan Semparuk |
Kabarsambas.com-Proses pemadam kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dikabupaten sambas terus diupayakan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas, Ir.H Ferry Madagascar melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Yudi, S.Sos, M.Si,l mengatakan saat ini dari pantauan satelit, titik api tersebar pada beberapa lokasi di Kabupaten Sambas.
"Upaya pemadaman masih terus dilakukan oleh tim di lapangan, mulai dari BPBD, Manggala Agni, Unsur Pemerintah Kecamatan, Desa, masyarakat dan TNI-Polri," katanya. Rabu (3/3/2021).
Karhutla dikabupaten sambas terpantau di beberapa wilayah yang diantaranya merupakan lahan gambut, sehingga upaya pemadaman cukup sulit dilakukan.
"Seperti penanganan karhutla di kecamatan Jawai dan Teluk Keramat, sampai saat ini masih dilakukan karena sebagiannya merupakan lahan gambut," katanya.
Selain pada wilayah tersebut, karhutla juga terjadi di Desa Sepadu Kecamatan Semparuk. Upaya pemadaman cukup berat dikarenakan jarak tempuh yang jauh serta kondisi medan yang berat.
"Dari laporan yang diterima, jarak tempuh menuju lokasi lahan terbakar mencapai 12 Km menggunakan kendaraan bermotor dan harus jalan kaki lagi menuju titik api sekitar 2 Km,". jelasnya.
Proses pemadaman juga menjadi sulit dikarenakan debit air yang ada di kanal kondisinya sudah mengering sehingga sulitnya untuk memadamkan api.
"Personil TNI Polri dan Masyarakat sudah berusaha memadamkan api tersebut dengan alat seadanya, tetapi untuk sementara api masih belum bisa dipadamkan," ungkapnya.
Pihaknya kata Yudi juga akan mengambil langkah preventif dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan semua pihak, agar karhutla tidak semakin menjadi di Kabupaten Sambas.
"Karhutla merupakan kategori bencana dan sudah menjadi tanggung jawab bersama yakni pemerintah, masyarakat dan dunia usaha. Tiga komponen inilah bersama-sama berupaya untuk mengatasi bencana yang terjadi," Pungkasnya. (Sai)
.jpg)
.jpeg)
