 |
| Ket: Pelaksanaan Launching Gerakan Budaya Gemar membaca. Senin (9/11/2020) di kecamatan Sajad. |
Kabarsambas.com-Komunitas Penggiat Literasi Madani bersama dengan Bhabinkamtibmas Polsek Sajad resmi melaunching Gerakan Budaya Gemar Membaca, Menuju Desa Mandiri Untuk Indonesia Maju.
Pada Launching dihadiri langsung Camat Sajad, Kepala Desa se-kecamatan Sajad, Kapolsek Sajad beserta jajarannya, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat. Senin (9/11/2020)
Ketua Komunitas Penggiat Literasi Madani, Sugiyanto mengatakan maksud dan tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut agar warga semakin memiliki wawasan yang luas.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mengkampanyekan budaya gemar membaca diseluruh pelosok pedusunan, daerah tertinggal, transmigrasi, dan perbatasan dengan harapan dapat terwujudnya masyarakat yang peduli literasi untuk perubahan menuju desa mandiri untuk indonesia maju," ungkapnya.
Sugiyanto menyebutkan target diselenggarakannya kegiatan tersebut untuk memberikan kemudahan bagi setiap pembaca memperoleh buku bacaan, mulai dari membuat perpustakaan desa bagi desa yang belum memiliki perpustakaan hingga program pojok baca disetiap RT.
"Kegiatan ini untuk membentuk pojok baca di desa yang belum punya perpustakaan desa dan membuat pojok baca disetiap RT. Bagi desa yang sudah punya perpustakaan, tujuannya agar buku-buku bacaan lebih dekat dan mudah diakses untuk dijangkau oleh masyarakat," ujarnya.
Melalui Komunitas Penggiat Literasi Madani ini, harapannya dapat terus mengkampanyekan dan menumbuhkan minat membaca. Karena dengan membaca akan menambah pengetahuan, wawasan menjadi semakin luas, masyarakat menjadi semakin cerdas, sehingga mampu mewujudkan masyakarat yang lebih berdaya.
"Komunitas Penggiat Literasi Madani dari ujung perbatasan ingin berbuat untuk negeri akan terus mengkampanyekan budaya gemar membaca, agar masyarakat khususnya dikabupaten sambas, didaerah perbatasan mampu bersaing dengan tetangga kita malaysia," Tutupnya.
Ditempat yang sama Bhabinkamtibmas Polsek Sajad, Bripka Muhtador Ahmad Lias berharap agenda launching tersebut tidak hanya sekedar menjadi kegiatan simbolis, tetapi dalam pelaksanaannya bisa bersinergi bersama dengan pemerintah desa, dalam mewujudkan gerakan gemar membaca.
"Mudah-mudahan ini berikutnya bukan menjadi yang pertama dan terakhir, begitu dibuka besok menghilang, jadi kami tidak ingin seperti itu dan tentunya kami ingin dukungan dari seluruh pihak," Pungkasnya. (Sai)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpg)