Pekerjaan jembatan Sungai Sambas Besar Perlu Waktu Empat Tahun

Editor: Admin author photo



Hal ini disampaikan Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Barat (Kalbar) 1, Syarif Abdullah Alkadrie saat melaksanakan kegiatan kunjungan kerja di Kabupaten Sambas. Rabu (21/10/2020)

"Alhamdulillah tahun ini sudah tercantum dimata Anggaran, untuk anggaran fisiknya sudah ada, dikerjakan kurang lebih 4 tahun. Dengan total anggaran 680 Milyar, untuk 2021 anggarannya kurang lebih 125 Milyar," katanya.

"Tentu yang terus menerus kita dorong untuk cepat direalisasikan dan kita nilai sangat spektakuler untuk Kabupaten Sambas adalah Jembatan Sungai Sambas Besar," tambahnya.

Legislator Nasdem ini menyebutkan pembangunan jembatan sungai Sambas besar diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sambas. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sambas.

"Saya kira ini sangat penting, kalau jembatan itu jadi, harapannya bisa memperlancar arus lalu lintas, dan selanjutnya bisa meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat bisa tumbuh," katanya.

Ditambahkannya selain pembangunan Jembatan Sungai Sambas Besar (JSBB) yang tetap dilaksanakan juga adalah pembangunan jalan menuju Temajuk, Kecamatan Paloh.

"Program jalan perbatasan juga tetap lanjut, seperti buang tadi disampaikan. Pembangunan kota pusaka di Sambas, juga ada beberapa program lainnya, seperti pembangunan rumah stimulan dan lain-lain," ujarnya.

Kemudian yang juga tidak kalah penting kata Syarif adalah pembangunan terminal barang di PLBN Aruk. Dengan harapan kedepan Sambas bisa menjadi Kabupaten yang menjadi sasaran terminal antar negara. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini