Petani Jeruk Laporkan Akun FB Pontianak Informasi Ke Mapolres Sambas

Editor: Admin author photo
Ket: Petani Jeruk besama DPRD Kabupaten Sambas saat melaporkan postingan akun Facebook pontiPont informasi ke Mapolres sambas. Selasa (7/4/2020)

Kabarsambas.com-Petani Jeruk Kabupaten Sambas melaporkan postingan Akun Facebook Pontianak Informasi (PI) ke Mapolres Sambas.

Para petani saat membuat laporan didampingi langsung oleh Ketua Komisi I Lerry Kurniawan Figo, Sekretaris Komisi I Bagus Setiadi, Sekertaris Komisi II Erwin Johana dan Deni Anggota DPRD Kabupaten Sambas.

Laporan masyarakat ini diterima langsung oleh Kasatreskrim Polres Sambas AKP Prayitno. Selasa (7/4/2020) di ruang satreskrim polres Sambas.

Sekertaris Komisi 1 Bagus Setiadi mengatakan pihaknya melakukan pendampingan terkait laporan petani jeruk kabupaten Sambas atas postingan akun FB Pontianak informasi yang dinilai sangat merugikan petani jeruk.

"Ya, kita dari DPRD terus mendampingi masyarakat saat membuat laporan ke Mapolres Sambas atas postingan Akun FB Pontianak Informasi yang merugikan petani jeruk di kabupaten Sambas," katanya.

Untuk selanjutnya disampaikan dewan asal kecamatan tebas tersebut akan diselenggarakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian Sambas.

"Ya, untuk proses selanjutnya kita serahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian, namun dari kita (DPRD) akan melakukan pengawalan dan akan menjelaskan kepada masyarakat untuk tetap tenang dan jangan resah lagi karena sudah dilaporkan ke polisi," terangnya.

Bagus mengungkapkan disebabkan postingan dari akun FB Pontianak informasi ini sangat terasa bagi Petani jeruk apalagi sebentar lagi diperkirakan akhir mei sampai juni akan dilakukan panen raya.

"Dengan adanya postingan ini tentu  menyebabkan tingkat kepercayaan konsumen akan turun sehingga tingkat pembeli juga mengalami penurunan ini sangat berdampak pada anjloknya harga jeruk Sambas, ini menyebabkan perekenomian masyarakat khususnya petani jeruk akan mengalami penurunan," Pungkasnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini