 |
| Ket: Bupati Sambas H.Atbah Romin Suhaili Lc MH saat meresmikan pasar murah. Jumat (24/4/2020) |
Kabarsambas.com-Pemerintah Kabupaten Sambas menggelar operasi pasar. Konsep operasi pasar tersebut dilakukan per kecamatan.
Tebas menjadi kecamatan pertama digelarnya operasi pasar. jumat (24/4/2020). Mekanisme pasar murah tersebut tidak seperti pasar murah sebelumnya. Kali ini, ditengah pandemi covid 19, Pemerintah Kabupaten Sambas menyebar pasar murah per desa.
Kadis Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Perindustrian Perdagangan Kab Sambas, Ir H Musanif mengatakan, paket pasar murah menyediakan tiga macam kebutuhan pokok. Diantaranya sebut dia, minyak goring, telur dan gula pasir.
Kadis Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Perindustrian Perdagangan Kab Sambas, Ir H Musanif mengatakan, paket pasar murah menyediakan tiga macam kebutuhan pokok. Diantaranya sebut dia, minyak goring, telur dan gula pasir.
"Ini sebagai upaya pemerintah kabupaten sambas memenuhi kebutuhan pokok masyarakat kabupaten sambas, harapan kita, langkah ini dapat meredam harga pasaran kebutuhan pokok yang mulai mengalami peningkatan selama pandemic covid 19 dan jelang Ramadhan," katanya.
Musanif menambahkan sasaran operasi pasar seluruhnya mencapai 64.537 kepala keluarga diseluruh kabupaten sambas. Objeknya lanjut dia kepada masyarakat prasejahtera dan usaha mikro terdampak covid 19.
Musanif menambahkan sasaran operasi pasar seluruhnya mencapai 64.537 kepala keluarga diseluruh kabupaten sambas. Objeknya lanjut dia kepada masyarakat prasejahtera dan usaha mikro terdampak covid 19.
"Pasar ini kita sebar hingga ke desa. Yakni 193 desa di Kabupaten Sambas," tutupnya.
Sementara Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc MH memonitoring langsung pelaksanaan pasar murah di kecamatan tebas. Didampingi sekda kabupaten sambas, kadis kumindag, asisten 3 setda Kabupaten Sambas, para staf ahli Kabupaten sambas, sekdis perhubungan, camat tebas dan forkopimcam tebas.
Sementara Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc MH memonitoring langsung pelaksanaan pasar murah di kecamatan tebas. Didampingi sekda kabupaten sambas, kadis kumindag, asisten 3 setda Kabupaten Sambas, para staf ahli Kabupaten sambas, sekdis perhubungan, camat tebas dan forkopimcam tebas.
"Saya harus memastikan operasi pasar ini berjalan dengan lancar, masyarakat benar-benar memanfaatkan pasar murah ini," ujar Bupati.
Diungkapkan Atbah, secara keseluruhan, pelaksanan pasar murah ini, pemda telah mengeluarkan subsidi mencapai kurang lebih hingga 2 milyar rupiah. Tepatnya diangka 1 milyar 936 juta rupiah. Sehingga perpaketnya, masyarakat cukup membayar 62 ribu 200 rupiah.
Diungkapkan Atbah, secara keseluruhan, pelaksanan pasar murah ini, pemda telah mengeluarkan subsidi mencapai kurang lebih hingga 2 milyar rupiah. Tepatnya diangka 1 milyar 936 juta rupiah. Sehingga perpaketnya, masyarakat cukup membayar 62 ribu 200 rupiah.
"InsyaAllah harganya sudah sangat dipertimbangkan oleh tim, dan itu telah disubsidi oleh pemda kab sambas. Mekanisme pelaksanaannya melibatkan peran camat dan desa," sebutnya.
Bupati meminta forkopimcam turut menyukseskan pasar murah itu. Kata dia, satu diantaranya dengan memberikan informasi yang benar terkait pelaksanaan pasar murah.
Bupati meminta forkopimcam turut menyukseskan pasar murah itu. Kata dia, satu diantaranya dengan memberikan informasi yang benar terkait pelaksanaan pasar murah.
"Kami pemerintah daerah meminta bantuan semua komponen agar bisa menyampaikan informasi ini kepada masyarakat yang benar-benar menjadi sasaran. Pihak kecamatan dan desa agar dibantu penghimpunan dana dan pendistribusiannya," ujarnya.
Bupati meninjau langsung pendistribusian logistic pasar murah di Desa Segedong, Mensere, Mekar Sekuntum, Bekut dan drop logistik di gedung serbaguna Kecamatan tebas.
Bupati meninjau langsung pendistribusian logistic pasar murah di Desa Segedong, Mensere, Mekar Sekuntum, Bekut dan drop logistik di gedung serbaguna Kecamatan tebas.
Atbah berharap langkah operasi pasar ini sangat bermanfaat bagi warga terdampak covid 19 dan suasana ramadhan 1441 Hijriah. (Sai)