Siap Jalankan Arahan Presiden Tangani Karhutla

Editor: Admin author photo
Kabarsambas.com-Mengantisipasi Kondisi Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di Tahun 2020.Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia
menggelar Rapat Koordinasi Nasional.

Dipimpin langsung Presiden RI, Ir Joko Widodo. Presiden didampingi beberapa menteri kabinetnya. Yakni Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar, Kepala BNPB Doni Monardo, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Idham Azis. Kamis (6/2/2020) di Istana Negara RI.

Peserta Rakornas Karhutla diantaranya Kepala Daerah tingkat propinsi, kabupaten kota, panglima kodam, komandan korem, komandan kodim, kapolda, kapolresta, kapolres, dari BNPB, hingga manggala agni.

Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc MH juga mengakui Rakor itu digelar di Istana Negara RI sebagai bentuk perhatian serius negara pada kondisi bencana kebakaran hutan dan lahan di negeri ini.

"Pemerintah daerah mendukung upaya pemerintah dalam zero karhutla tahun 2020. Rakornas ini sebagai bentuk keseriusan pemerintah terhadap kondisi ini. Semua komponen juga harus mendukung agar negeri ini tidak dilanda bencana kebakaran hutan dan lahan," katanya.

Dikemukakan Bupati, Presiden RI, menggaris bawahi kondisi karhutla tiap tahun, luasan wilayah yang terbakar selalu meluas maka perlu penegasan agar tanggap cepat terhadap kondisi karhutla.

"Presiden meminta, antisipasinya harus maksimal. Jangan sampai ada pembiaran. Ada satu hotspot, harus segera ditangani, jangan sampai menjadi dua, tiga atau semakin banyak," terangnya.

Sesuai arahan Presiden, Bupati mengatakan, akan menjalin koordinasi dan komunikasi dengan komponen TNI POLRI, Manggala Agni dan komponen masyarakat lainnya. Dia mengajak semua menaruh kepedulian yang besar terhadap kondisi karhutla.

"Kebakaran hutan dan lahan bukan hal yang sepele, banyak yang akan terpapar dari kondisi ini, mulai dari bencana asapnya, banyaknya lahan yang rusak, flora fauna rusak," ungkapnya.

Pihak Perusahaan yang ada di Kabupaten Sambas akan diajak untuk menghadirkan kepedulian dengan kondisi ini. Seperti tahun lalu, arahan Gubernur Ingat Atbah, bagi perusahaan yang lahan konsesinya terdapat titik api, akan ditindak.

"Kita jaga bersama, kita beri kepedulian, karena ini bukan kepentingan untuk pemerintah saja, tetapi untuk kita semua," sebutnya.

Bupati mengapresiasi terhadap semua komponen yang telah bekerja keras siang malam dalam meredakan karhutla tahun 2019 dan tahun-tahun sebelumnya. Dia berharap, tahun ini kabupaten sambas bisa zero karhutla.

"Masyarakat, perusahaan, kita himbau, agar menghindari membuka lahan dengan cara membakar terutama dimusim kemarau. Saya yakin, kita semua, bisa menjadi manusia yang bijak, agar karhutla di daerah kita bisa kita tangani bersama," Pungkasnya. (Sai)

Share:
Komentar

Berita Terkini